Rabu, 21 November 2012

pelaku ingin ledakan pasar kliwon

Pelaku Ingin Ledakkan Mapolsek Pasar Kliwon dengan Gas 3 Kg

Isnaini - Okezone
Selasa, 20 November 2012 15:59 wib wib
Tim Gegana di Mapolsek Pasar Kliwon (Foto: Bramantyo/Okezone)
Tim Gegana di Mapolsek Pasar Kliwon (Foto: Bramantyo/Okezone)
JAKARTA - Benda diduga bom rakitan yang ditemukan di halaman Mapolsek Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah, ternyata terkoneksi dengan tabung gas elpiji ukuran tiga kilogram.

“Bom rakitan ini menggunaan timer yang dihubungkan dengan tabung elpiji tiga kilogram yang masih berisi gas,” jelas Karo Penmas Mabes Polri Brigjen Pol Boy Rafli Amar di Jakarta, Selasa (20/11/2012).

Boy menjelaskan, penggunaan gas elpiji tiga kilogram untuk memberi efek ledakan yang besar, sehingga bisa melukai atau bahkan membunuh orang di sekitarnya.

“Efek tabung gas yang meledak bisa mencederai bahkan mengakibatkan orang meninggal dunia. Dengan rangkaian di luar tabung, pelaku ingin mengoneksikan ledakan,” sambung Boy.

Hingga saat ini, tim Puslabfor masih meneliti benda tersebut, apakah memiliki daya ledak tinggi atau rendah.

“Saat ini dari Gegana, Puslabfor, dan Inafis masih melakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan material untuk kemudian dibandingkan dengan temuan yang ada,” ungkapnya.

Seperti diberitakan, bungkusan mencurigakan berisikan bom rakitan ditemukan terbungkus ras kresek hitam dini hari tadi sekira pukul 03.30 WIB. Benda tersebut ditemukan oleh seorang pedagang angkringan, Tarmo, di depan masjid di lingkungan Mapolsek Pasar Kliwon.
(ton)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar