Selasa, 27 November 2012

Anggaran Kurikulum 2013 Dipertanyakan

Anggaran Kurikulum 2013 Dipertanyakan
Penulis : Riana Afifah | Selasa, 27 November 2012 | 12:25 WIB
Dibaca: 1742
Komentar: 6
|
Share:
shutterstock Ilustrasi

TERKAIT:
  • Segera, Uji Publik Kurikulum Baru di 5 Kota Besar
  • Silakan Beri Pendapat Saat Uji Publik Kurikulum...
  • Mendikbud Bantah Ganti Menteri Ganti Kurikulum
  • Audit Anggaran Pengubahan Kurikulum!
JAKARTA, KOMPAS.com - Perombakan kurikulum baru yang akan diberlakukan pada Juni 2013 kembali menuai kontroversi terkait dengan alokasi anggaran yang mencapai miliaran rupiah. Anggaran tersebut dinilai beberapa pihak hanya menghamburkan uang negara saja karena tak ada perubahan dalam pendidikan Indonesia meski kurikulum direvisi.

Koordinator Investigasi dan advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi, menduga anggaran pengembangan kurikulum ini diwarnai akal-akalan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud). Untuk itu, FITRA meminta kepada DPR agar BPK melakukan audit investigasi terhadap anggaran penyempurnaan kurikulum ini.

"Ini ada di bagian Badan Penelitian dan Pengembangan. Kami menilai alokasi anggaran cenderung tidak masuk akal, dan boros hanya untuk sebuah proyek penyempurnaan kurikulum," kata Ucok, di Jakarta, Selasa (26/11/2012).

Ucok menyebutkan, pada tahun 2011, program ini bertajuk penyempurnaan sistem pembelajaran. Anggaran untuk kurikulum baru sudah mulai dialokasikan pada tahun 2012 dengan nama alokasi dana pengembangan kurikulum yang mencapai Rp.170.891.439.000. Selanjutnya, pada tahun  2013, muncul anggaran perubahan atau penyempurnaan kurikulum dengan alokasi dana sebesar Rp.95.020.000.000.

"Alokasi dananya saja untuk 2 tahun berturut-turut. Kalau BPK serius melakukan audit Investigasi, akan ditemukan indikasi penyimpangan anggarannya," ungkapnya.

Berikut rincian alokasi anggaran untuk penyempurnaan kurikulum 2013 yang dirilis oleh FITRA. Totalnya mencapai

1). Dokumen bahan standar kompetensi pendidikan sebesar Rp.697.000.000
2). Laporan penelitian Kurikulum Rp.688.000.000
3). Dokumen Bahan kebijakan kurikulum dan perbukuan Rp.9.403.000.000
4). Model kurikulum  Rp.464.000.000
5).Model bahan ajar  Rp.3.670.000.000
6).Model sarana pembelajaran Rp.304.000.000
7). Pengembangan Kurikulum provinsi Rp.2.846.000.000
8). Pengembang kurikulum Kab/kota Rp.9.406.000.000
9). Sekolah Rintisan Kurikulum Rp.16.387.000.000
10). Fasilitator Kurikulum Daerah Rp.511.000.000
11). Lembaga pengembang Kurikulum Rp.420.000.000
12). Dokumen Hak Cipta Buku Rp.3.225.000.000
13).Dokumen Rekomendasi Buku bebas PPN Rp.360.000.000
14). Penulisan Naskah Buku pendidikan Rp.1.023.000.000
15). Buku yang diterjemahkan Rp.774.000.000
16). Buku Braille yg telah dialihaksarakan Rp.469.000.000
17). Buku Hasil pengadaan sebanyak 538.678. buku Rp.8.090.000.000
18). Dokumen Peta profil variable karakter bangsa Rp.525.000.000
19).Satuan pendidikan dievaluasi sebanyak 693  sekolah Rp.3.149.000.000
20).Buku Teks Pelajaran terstandar 200 buku/ Jilid Rp.4.326.000.000
21). Buku Non Teks Pelajaran Terstandar sebanyak 1.131 buku Rp.8.188.000.000
22). Naskah Hasil sayembara Rp.4.464.000.000
23). Penulisan Buku pendidikan yg kompeten Rp.1.600.000.000
24). Publikasi kurikulum dan perbukuan Rp.316.000.000
25). Sertifikat ISO Rp.346.000.000
26). Dokumen manajemen Puskurbuk Rp.4.297.000.000
27). Daerah Rintisan pengemangan Buku Murah Rp.6.708.000.000
28). Dokumen Informasi Kurikulum dan Perbukuan Rp.2.364.000.000

Mendikbud bantah

Menanggapi hal ini, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh, mengatakan bahwa alokasi anggaran untuk penyempurnaan kurikulum memang sudah ada sejak beberapa tahun lalu. Namun besar anggarannya tidak sebesar yang disebut-sebut oleh pihak tertentu.

"Pasti ada alokasi anggaran. Tapi nominalnya tidak sebanyak itu karena ada juga yang berasal dari daerah," jelas Nuh.
 
Editor :
Caroline Damanik

Mantan Dirut Merpati Bantah Ada Pemerasan

Mantan Dirut Merpati Bantah Ada Pemerasan
Penulis : Sabrina Asril | Senin, 26 November 2012 | 16:51 WIB
Dibaca: 6050
Komentar: 15
|
Share:
Mantan Dirut Merpati Bantah Ada PemerasanKONTAN/FRANSISKUS SIMBOLON Mantan Dirut Merpati Nusantara Airlines, Sardjono Jhony.

TERKAIT:
  • Zulkiflimansyah Khawatir Merpati Jadi Terbengkalai
  • Saidi Butar-butar Akui Temui Direksi Merpati
  • BK Konfrontir Dirut Merpati dengan Anggota Komisi XI
  • Sumaryoto 3 Kali Temui Direksi Merpati
JAKARTA, KOMPAS.com — Mantan Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines (MNA), Sardjono Jhony, membantah adanya praktik pemerasan yang terjadi di maskapai penerbangan pelat merah itu. Ia pun mengaku tidak tahu soal adanya uang senilai Rp 5 miliar yang sudah dicairkan terkait success fee penyertaan modal negara (PMN) Merpati.
"Enggak, enggak benar. Enggak ada yang minta upeti. Enggak ada bayar juga," ujar Jhony, Senin (26/11/2012), saat memenuhi panggilan BK.
Pernyataan Jhony ini menjawab pertanyaan wartawan terkait adanya permintaan anggota Komisi XI terhadap direksi Merpati sekaligus tudingan adanya uang yang sudah diberikan Merpati sebesar Rp 5 miliar ke anggota Dewan. Jhony mengaku tak tahu bagaimana kabar soal pemerasan ini bisa menyeruak ke publik.
"Tanya sama Dirut Merpati yang sekarang," ucap Jhony.
Jhony mengaku tidak tahu-menahu soal pernyataan anggota Komisi XI, Sumaryoto, di hadapan BK yang menyatakan pernah berkali-kali bertemu dengan direksi Merpati di luar agenda resmi. "Dengan siapa? Dengan saya? Direksi yang mana ini? Kalau direksi saya, ikut semua. Tanya saja direksinya, tanya saja DPR komisi keuangan. Nanti (mantan) direktur operasional juga dipanggil BK pukul 16.00," ucap Jhony.
Jhony menuturkan, pertemuan-pertemuan dengan anggota Komisi XI diperlukan untuk menjaga relasi. Lobi-lobi pun terkadang dilakukan. Namun, tidak ada sama sekali permintaan jatah yang dilakukan anggota Komisi XI DPR.
"Saya tidak pernah dimintai apa-apa. Saya tidak pernah dimintai uang. Yang sekarang melapor siapa? Nah dialah yang harus menjelaskan," imbuhnya.
Jhony juga membantah jika kubu Merpati terpecah lantaran adanya persaingan antara Jhony dan Dirut Merpati yang baru, Rudy Setyopurnomo. "Apa yang mau disaingin, dia kan sudah jadi dirut. Kan saya mah sekarang jualan motor," tuturnya.
Baca juga:
Hatta: Dahlan seperti Anjing Menggonggong, Kafilah Berlalu
Zulkiflimansyah: Pujian Dahlan Iskan Berlebihan
Hatta: Dahlan Iskan Tendensius dan Aneh
PAN: Dahlan, Jaga Akurasi, Jangan Gila Publisitas!
Terbukti Memeras, Anggota DPR Ditindak

Editor :
Hindra

Oposisi Minta Konser Elton John Dibatalkan

Oposisi Minta Konser Elton John Dibatalkan
Selasa, 27 November 2012 | 13:31 WIB
Dibaca: 1152
Komentar: -
|
Share:
Oposisi Minta Konser Elton John Dibatalkan AFP PHOTO/SERGEI SUPINSKY Elton John

TERKAIT:
  • Elton John Akan Pestakan Ulang Tahun Suami Empat Hari
  • Madonna: Saya Memaafkan Elton John
  • Gitaris Bob Tewas, Elton John Terpukul
  • Elton John: Madonna seperti Penari Telanjang di Pasar Malam
  • Album Elton John Berjaya di Inggris
KUALA LUMPUR, KOMPAS.com — Partai Islam Pan-Malaysia (PAS), Selasa (27/11/2012), mendesak Pemerintah Malaysia agar melarang konser bintang pop Elton John di negeri itu. PAS beralasan, penyanyi asal Inggris itu mempromosikan "nilai-nilai" amoral karena mengaku sebagai gay secara terbuka.

"Konser ini harus dibatalkan. Para artis yang terlibat dalam aktivitas gay dan lesbian harus dilarang tampil di Malaysia karena mereka mempromosikan nilai-nilai yang salah," kata Ketua Pemuda PAS, Nasrudin Hassan Tantawi.

Nasrudin mengatakan, PAS tidak berencana menggelar aksi unjuk rasa untuk menentang konser Elton John ini. Namun, PAS akan terus mendesak pemerintah untuk membatalkan konser "amoral" ini demi mencegah terjadinya degradasi sosial di antara masyarakat Malaysia.

Penyanyi 65 tahun ini memang secara terbuka mengaku sebagai seorang gay. Bahkan, Elton John telah resmi menikahi pasangannya David Furnish (49) dalam sebuah proses pernikahan sipil di Inggris pada 2005. Pada 2010 pasangan Elton John dan David Furnish menjadi orangtua seorang anak yang dilahirkan melalui proses bayi tabung.

Elton John, yang dijadwalkan naik pentas pada Kamis (29/11/2012) di sebuah resor di luar Kuala Lumpur itu, pada konsernya di China awal pekan ini membuat kontroversi. Di atas panggung, Elton John mempersembahkan konsernya untuk artis pembangkang China, Ai Weiwei.
Sumber :
AFP
Editor :
Ervan Hardoko

Ustaz "OP" Dituduh Cabuli Santri Usai Mengaj

Ustaz "OP" Dituduh Cabuli Santri Usai Mengaji
Penulis : Kontributor Ciamis, Irwan Nugraha | Selasa, 27 November 2012 | 13:28 WIB
Dibaca: 6425
|
Share:
Ustaz "OP" Dituduh Cabuli Santri Usai Mengaji Shutterstock Ilustrasi
TASIKMALAYA, KOMPAS.com — Seorang ustaz di salah satu Pondok Pesantren di Kampung Cibalanarik, Kabupaten Tasikmalaya, berinisial OP (47), warga Kampung Cibalanarik, Tanjungjaya, Tasikmalaya, dituduh telah mencabuli seorang santri berumur 17 tahun. Kejadian terhadap remaja putri yang masih warga setempat itu terjadi seusai mengaji di kompleks pesantren tersebut.

Kapala Unit PPA Polres Tasikmalaya Aipda Hadi Winarso menyebutkan, pihaknya telah mendapatkan laporan dari kerabat korban pada Senin (26/11/2012). Sesuai pengakuan korban saat melapor, ia telah dicabuli dua kali di kompleks pesantren tersebut setiap usai mengaji pada malam hari. Namun, kejadiannya hampir setahun yang lalu.

"Tersangka sudah diamankan dan kasus masih dalam pengembangan," kata Hadi kepada wartawan di kantornya, Selasa (27/11/2012) siang.

Kejadian ini terjadi sejak lama, tetapi korban enggan melaporkan karena tersangka adalah guru mengajinya. Namun, kejadian ini sudah beredar di kalangan masyarakat setempat sehingga keluarga korban pun berani melaporkan kejadian itu ke polisi. "Awalnya korban enggan melapor karena takut. Korban pun saat dicabuli mengaku tidak ada unsur paksaan," kata dia.

Modus tersangka adalah dengan membujuk korban untuk kawin dengan maskawin uang tunai sebesar Rp 50.000. Namun, proses perkawinannya hanya dilaksanakan tersangka dengan korban, tanpa ada saksi. Selanjutnya, remaja itu dinodai di sebuah madrasah kompleks pesantren tersebut.

"Tapi kita tetap proses, ini kan sudah pencabulan di bawah umur. Korban pun telah divisum," kata Hadi. OP terancam dijerat Pasal 82 Undang-Undang RI Nomor 23 tentang Perlindungan Perempuan dan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.
Editor :
Glori K. Wadrianto

Abraham: Eks Penyidik KPK Tak Etis

Abraham: Eks Penyidik KPK Tak Etis
Penulis : Sandro Gatra | Selasa, 27 November 2012 | 14:25 WIB
Dibaca: 2137
Komentar: 1
|
Share:
Abraham: Eks Penyidik KPK Tak EtisHENDRA A SETYAWANKetua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad (tengah) usai mengikuti rapat dengan Tim Pengawas Kasus Skandal Bank Century di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (20/11/2012). KPK resmi mengumumkan dua tersangka kasus dana talangan Bank Century yaitu BM dan SCF dalam rapat tersebut.

TERKAIT:
  • Abraham: Semua Penyidik Anak Emas
  • DPR Kembali Wacanakan Aturan Penyadapan di KPK
  • Panggil Eks Penyidik KPK, DPR Usik Hubungan KPK-Polri
  • Eks Penyidik KPK "Curhat" di DPR, Ini Tanggapan Kapolri
  • Ada Penyidik Anak Emas dan Anak Pungut di KPK
JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Abraham Samad mengaku tak berprasangka buruk terkait pertemuan tertutup antara para mantan penyidik KPK dengan Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat.
"Saya selalu berpikir positif, tidak ada masalah. Mudah-mudahan itu upaya berguna bagi bangsa dan negara," kata Abraham seusai bertemu dengan Presiden Susilo Bambang Yudhohono di Istana Negara, Jakarta, Selasa (27/11/2012).
Meski demikian, Abraham menilai, tidak etis jika para mantan penyidik KPK itu menceritakan apa yang terjadi di internal KPK kepada pihak luar. "Dari segi kode etik itu sebenarnya tidak etis," kata dia.
Abraham membantah ada perlakuan berbeda dari Pimpinan KPK terhadap para penyidik. Semua penyidik, menurut dia, dianggap sama. KPK juga bekerja secara profesional. "Semua sama, semua anak emas, enggak ada anak perak," kata mantan pengacara itu.
Sebelumnya, Komisi III DPR menggelar rapat tertutup dengan belasan mantan para penyidik KPK yang sudah kembali ke Kepolisian. Mereka dipimpin oleh Kepala Bareskrim Polri Komisaris Jenderal Sutarman.
Menurut anggota Komisi III Nurdiman Munir, para mantan penyidik KPK itu menceritakan banyak hal, salah satunya mengeluhkan perlakuan berbeda oleh pimpinan KPK. "Ada penyidik anak emas, ada yang penyidik anak pungut," kata Nudirman.
Selain rapat bersama para penyidik, Komisi III juga rapat bersama para mantan jaksa penuntut umum KPK yang sudah kembali ke Kejaksaan. Mereka menilai tidak ada permasalahan di internal KPK.
"Dalam keterangan mereka, tidak ada penetapan tersangka di KPK tanpa ada proses eksposes lebih dulu. Jaksa pun tidak pernah mendapatkan tekanan dari pimpinan selama ini agar menuntut seseorang tanpa bukti yang cukup," kata anggota Komisi III Martin Hutabarat.

Baca juga:
Abraham: Semua Penyidik Anak Emas

Eks Penyidik KPK 'Curhat' di DPR, Ini Tanggapan Kapolri
Ada Penyidik Anak Emas dan Anak Pungut di KPK
9 Eks Penyidik KPK Berkisah di DPR

Baca juga topik:
KPK Krisis Penyidik

Editor :
Inggried Dwi Wedhaswary

5 Makanan Super untuk Ibu Baru Melahirkan

5 Makanan Super untuk Ibu Baru Melahirkan

Penulis : Lusia Kus Anna | Senin, 19 November 2012 | 11:16 WIB
Dibaca: 2136
Komentar: -
|
Share:
shutterstock
TERKAIT:
  • Agar Ibu Menyusui Tidak Makan Berlebihan
  • Bolehkah Melangsingkan Badan Selama Menyusui?
  • Pola Makan Ibu Menyusui
Kompas.com - Wanita yang baru melahirkan wajib menjaga asupan makanannya untuk mempercepat pemulihan tubuh sekaligus menjaga supaya produksi ASI selalu lancar. Berikut adalah 5 jenis makanan yang disarankan untuk membuat ibu baru selalu berenergi.

1. Konsumsi serat

Perbanyaklah konsumsi serat, selain membuat perut lebih lama kenyang, serat yang cukup bisa mencegah konstipasi. Seperti diketahui hormon-hormon menyusui menyebabkan proses pencernaan menjadi lebih lambat sehingga proses buang air besar menjadi sulit. Konsumsi buah, sayuran, sereal tinggi serat, atau yogurt yang mengandung bakteri baik.

2. Telur

Rutin sarapan dengan telur ternyata bisa mempercepat proses penurunan berat badan pasca melahirkan. Penelitian menunjukkan, sarapan dengan telur bisa membuat kita mengasup kalori lebih sedikit saat makan siang atau makan malam. Telur juga mengandung kolin, nutrisi penting untuk membangun pusat memori di otak bayi. Dengan menyusui, Anda bisa mentransfer nutrisi penting bagi si buah hati.

3. Daging sapi

Daging sarat akan kandungan zat besi dan zinc, dua mineral penting untuk mengembalikan energi dan meningkatkan produksi ASI.

4. Salmon

Ikan salmon populer karena kandungan asam lemak omega-3 nya yang sangat baik untuk kesehatan jantung serta perkembangan otak bayi dan fungsi penglihatannya.

5. Bayam

Bayam adalah sayuran hijau yang mengandung nutrisi penting untuk setiap ibu baru, yakni asam folat yang penting untuk pembentukan sel darah merah, sangat penting terutama untuk ibu yang kehilangan banyak darah saat persalinan. Nutrisi penting lain dalam bayam adalah mangan, yang membantu pembentukan tulang, tulang rawan, serta kolagen, yang diperlukan untuk mempercepat pemulihan pasca operasi caesar.

Sumber :
yahoo!Shine



Senin, 26 November 2012

CARA PENGOBATAN BATUK TANPA OBAT

CARA PENGOBATAN BATUK TANPA OBAT

Penulis : Lusia Kus Anna | Kamis, 22 November 2012 | 07:38 WIB
Dibaca: 5260
Komentar: 3
|
Share:
shutterstock
TERKAIT:
  • Ramuan dari Jeruk Nipis Atasi Batuk
  • Melatih Sistem Imun Melawan Influenza
  • Antibiotik Tak Sembuhkan Batuk Anak
  • Hubungan Batuk dan Penyakit Jantung
Kompas.com - Batuk telah menyebabkan ribuan orang berobat ke dokter setiap tahunnya dibandingkan dengan gejala yang lebih spesifik lainnya. Obat batuk yang dijual bebas pun termasuk obat yang paling laris.

Sudah jelas masyarakat sangat peduli pada batuk yang dideritanya dan sangat percaya pada obat batuk. Padahal, beberapa penelitian tidak menemukan kaitan antara obat yang dikonsumsi dengan kesembuhan batuk.

Badan pengawasan obat sudah melinsensi obat batuk lebih dari 50 tahun lalu, tetapi sampai saat ini belum ada bukti ilmiah kuat yang membuktikan obat tersebut memang efektif mengatasi batuk.

Berikut adalah beberapa penelitan seputar obat batuk.

- Studi analisa yang dilakukan tahun 2010 tidak menemukan bukti yang mendukung pentingnya penggunaan obat batuk yang dijual bebas. Ini termasuk obat jenis supresan seperti dextromethrophan, atau ekspektoran yang dimasuksudkan untuk mengeluarkan lendir di saluran napas.

- Pada tahun 2006, The American College of Chest Physicians melakukan survei mengeni sejumlah obat batuk yang diteliti dalam beberapa dekade. Tidak ditemukan bukti bahwa obat itu bisa menyembuhkan batuk yang disebabkan oleh virus.

Penting untuk memahami bahwa riset-riset tersebut tidak membuktikan bahwa obat batuk tidak bekerja. Melainkan, mereka tidak menemukan bukti-bukti. Terbuka kemungkinan penelitian di masa depan yang bisa membuktikan obat batuk memang membantu.

Karena ketiadaan bukti tersebut, pada tahun 2008 Badan Pengawas Obat dan Makanan AS menyatakan bayi dan balita tidak memerlukan obat batuk dan flu. Perusahaan farmasi juga diminta mengubah label dalam obat yang dijual bebas dan menyebutkan bahwa obat flu dan batuk hanya untuk anak di atas usia empat tahun.

Para dokter anak di AS juga menyarankan agar orangtua tidak memberikan obat flu dan batuk pada anak berusia di bawah 6 tahun. Sayangnya menurut surveri terbaru lebih dari 60 persen orangtua di AS memberikan obat batuk dan flu pada anak mereka yang berusia kurang dari dua tahun.

Lantas, jika obat batuk memang tidak efektif mengapa obat ini tetap laris dan populer? Menurut John E.Heffner, ahli paru dan mantan presiden American Thoraric Society, bagi kebanyakan orang obat batuk memberikan rasa tenang.

Saat kita menderita batuk parah, apalagi pada anak, kita merasa perlu melakukan sesuatu untuk menghilangkannya. "Jika ada obat yang dijual bebas yang bisa kita pakai, kita akan merasa lebih punya kontrol," katanya.

Kebanyakan orang juga merasa lebih baik beberapa hari setelah minum obat batuk sehingga mereka berasumsi obatnya bekerja. "Faktanya, batuk itu memang sembuh sendiri. Obat hanya membantu sedikit," imbuhnya.

Walau obat batuk tak banyak membantu, tetapi efek samping obat ini kecil, termasuk untuk anak berusia di atas 6 tahun. Tetapi orang yang batuknya tidak sembuh dalam lima hari sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.

Berhati-hatilah dalam menggunakan obat batuk dan flu. Kemungkinan kelebihan dosis sangat besar karena seseorang mungkin mengonsumsi lebih dari satu produk obat tanpa menyadari keduanya mengandung zat yang sama.
Yang juga banyak terjadi seseorang minum melebihi dosis yang dianjurkan karena merasa batuknya tak juga reda. "Jika dosis yang dianjurkan tidak membantu, menambah dosis apalagi," katanya.

Pada batuk yang sudah kronik, Heffner menyarankan untuk mencoba obat supresan. Pada beberapa pasien hal ini bisa membantu.

Pengobatan tradisional seperti menambahkan sedikit madu pada teh hangat sebenarnya cukup efektif meredakan batuk, terutama pada anak-anak.

Batuk sebenarnya bukan penyakit tetapi cara tubuh untuk mengeluarkan kelebihan lendir atau iritan lainnya. Tetapi tetap saja kita merasa lebih nyaman jika meminum sesendok obat batuk, entah obat itu bekerja atau tidak.


Minum obat dengan Jus Jeruk bisa Mati

Minum Obat dengan Jus Jeruk Bisa Mematikan

Penulis : Unoviana Kartika | Selasa, 27 November 2012 | 14:35 WIB
Dibaca: 1184
Komentar: -
|
Share:
Shutterstock
Jeruk Grapefruit
TERKAIT:
  • Benarkah Jeruk "Grapefruit" Bikin Langsing?
  • Jus Jeruk Ganggu Kerja Obat, Benarkah?
  • Hobi Minum Jus Jeruk Berisiko Asam Urat
KOMPAS.com - Mengonsumsi jeruk grapefruit dan beberapa jenis jeruk lainnya diketahui dapat menyebabkan reaksi merugikan bila dikombinasi dengan obat-obatan tertentu.  Penelitian paling baru mengindikasikan, risiko ini ternyata jauh lebih besar daripada yang diperkirakan sebelumnya.

Riset yang dipublikasikan pada Journal Canadian Medical Association menyatakan, grapefruit dan beberapa jenis jeruk lain dapat menyebabkan kematian, gagal ginjal akut, gagal paru, pendarahan usus, dan berbagai masalah kesehatan serius lainnya karena interaksinya dengan obat-obatan tertentu.

Sebanyak 85 obat dilaporkan dapat berinteraksi dengan grapefruit, dan 43 di antaranya dapat menimbulkan efek samping yang serius.

Reaksi ini terjadi karena adanya kandungan aktif di dalam buah yaitu senyawa yang disebut furanocoumarin menghambat kerja enzim di dalam tubuh. Selain itu, senyawa ini juga dapat meningkatkan dosis obat menjadi beberapa kali lebih banyak, sehingga dapat menyebabkan over dosis. Selain grapefruit, jenis jeruk lainnya seperti lemon dan jeruk pameo juga mengandung senyawa furanocoumarin.

Obat yang dapat berinteraksi dengan senyawa dalam grapefruit antara lain obat anti-hipertensi, obat anti-kanker, dan obat anti-kolesterol.

Dr. David Bailey, ilmuwan asal Kanada mengatakan, “meskipun efek sampingnya cukup berbahaya, namun grapefruit juga dapat membantu untuk beberapa jenis pengobatan tertentu. Namun baru-baru ini penemuan menyatakan efek negatif dari grapefruit terhadap obat meningkat dari 17 menjadi 43 obat selama tahun 2008 hingga 2012. Hal ini membuat kenaikannya lebih dari 6 obat per tahunnya.”

Bailey menambahkan, “saat ini pengetahuan tentang interaksi obat dan makanan masih kurang, baik dari praktisi kesehatan maupun pasien.”

Untuk obat dengan efek yang rendah, furanocoumarin dapat meningkatkan efeknya. Tetapi untuk obat dengan efek yang sudah tinggi, furanocoumarin malah akan menyebabkan over dosis hingga 330%.

Dikarena tingginya risiko dalam menggunakan grapefruit atau jeruk lain dalam menaikan dosis obat, maka penggunaannya tidak bisa dilakukan dalam praktek umum. “Pemahaman sangat penting, sehingga baik dokter maupun pasien harus berhati-hati dalam memanfaatkan efek grapefruit,” ujar Bailey.

Sumber :
BBC, Telegraph
Editor :
Asep Candra




Kopi, Butuh atau Suka?

Kopi, Butuh atau Suka?

Penulis : Dr. Andreas Prasadja, RPSGT * | Selasa, 27 November 2012 | 12:29 WIB
Dibaca: 2900
Komentar: 1
|
Share:
shutterstock
TERKAIT:
  • Berapa Cangkir Kopi Masih Sehat untuk Anda?
  • Waspadai Kadar Kafein dalam Minuman Energi
  • Lenyapkan Kantuk Tanpa Kafein
  • Kafein, Kantuk dan Media Sosial
  • Otot Lebih Kuat Berkat Kafein?
KOMPAS.com - Kopi adalah salah satu zat adiktif yang legal dikonsumsi. Jika saja kafein baru ditemukan, FDA atau BPOM di Indonesia pasti tak akan meloloskannya sebagai zat yang aman dikonsumsi. Kecanduan kafein sepertinya dianggap wajar dan normal saja.

Terlepas dari berbagai bukti ilmiah tentang efek merugikan kafein, popularitasnya terus meningkat di masyarakat modern. Indonesia misalnya, dengan mudah kita dapat mendapatkan minuman berkafein, mulai dari berbagai minuman penambah energi di warung hingga kopi beraroma harum di berbagai gerai kopi. Kopi telah menjadi minuman wajib dalam pergaulan sehari-hari.

Kafein dan tidur
Kopi mendapatkan popularitas karena efeknya yang menunda kantuk, memberikan rasa senang dan bersemangat serta membangkitkan vitalitas peminumnya. Sesuatu yang amat dicari di tengah deru kehidupan serba cepat. Ini disebabkan oleh efek kafein pada reticular ascending system dan reseptor adenosine. Adenosine adalah zat yang menyebabkan kantuk. Dengan memblokir reseptornya, tubuh tidak bisa membaca adanya adenosine sehingga mengahalangi kantuk.

Tapi perlu ditekankan kafein hanya menunda kantuk tanpa mengembalikan kemampuan otak. Otak yang sudah lelah tetap akan melambat!

Kadar kafein mencapai puncaknya dalam 30-60 menit setelah dikonsumsi. Kadarnya akan tetap tinggi dalam darah selama 3 hingga 5 jam. Dosis setara dengan secangkir kopi (30-150mg) yang dikonsumsi sebelum tidur dapat memperpanjang waktu yang diperlukan untuk tidur dan juga mengganggu proses tidur itu sendiri. Gangguan proses tidur akibat kafein adalah buruknya kualitas tidur akibat tahapan tidur dalam (stage N3 sleep) yang memendek. Padahal tahap tidur dalam, sering juga disebut restorative sleep, adalah tahapan tidur penting dimana tubuh mengeluarkan hormon pertumbuhan yang berfungsi dalam perbaikan sel-sel tubuh yang rusak. Pada beberapa orang yang sensitif terhadap kafein, dengan konsumsi kopi di pagi hari sudah dapat mengganggu proses tidur di malam harinya.

Kafein dosis tinggi (> 6 cangkir kopi) dalam sehari dapat memperlambat metabolisme kopi sehingga kadarnya tetap tinggi di otak selama 9 hingga 15 jam. Sementara dengan dosis luar biasa, 100 cangkir (10 gram) sehari dapat menyebabkan kematian.

Dari sisi kesehatan tidur, bukan hanya dosis konsumsi yang harus diperhatikan. Jauh lebih penting memperhatikan jadwal konsumsinya. Disarankan, agar tak mengganggu proses tidur (termasuk kualitas tidur) konsumsi kafein terakhir adalah 12 jam sebelum tidur.

Produktivitas dan kopi

Kita senang sekali dihibur dengan mitos bahwa ada zat yang dapat mengalahkan lelah dan kantuk hingga dapat terus aktif produktif. Lihat saja berbagai iklan di media, semua produk berlomba-lomba menyatakan bisa kalahkan kantuk dan meningkatkan produktivitas. Hal yang memprihatinkan sebenarnya, karena menyiratkan masyarakat kita yang mengantuk.

Tetapi tak demikian kenyataannya, tak ada satu zat pun yang dapat menggantikan efek restoratif tidur!

Berbagai produk tersebut kebanyakan mengandung kafein. Kafein seperti telah dibahas akan memberikan rasa segar dan emosi yang positif. Mirip dengan keadaan saat kita baru bangun tidur di pagi hari. Setiap pagi kita bangun dengan segar bugar, penuh vitalitas dan penuh semangat. Segala tantangan seolah akan dengan mudah kita hadapi.

Kafein digunakan untuk meniru rasa-rasa itu. Tetapi orang sering lupa, bahwa kafein tak dapat mengembalikan kemampuan konsentrasi, analisa, ketelitian, kewaspadaan dan jauh lebih penting, kemampuan untuk mengambil keputusan dengan cepat dan tepat. Hanya tidurlah yang dapat mengembalikan vitalitas kita.

Bagaimana dengan tempat kerja yang menyediakan kopi untuk meningkatkan produktivitas pekerjanya? Tidak salah, tetapi sebaiknya kita mulai mengatur konsumsi kopi. Jika sepanjang hari terus bolak-balik pantry untuk menyeduh kopi, tentu ada yang salah dengan kesehatan tidur.

Kafein dan kesehatan
Dengan berkembangnya kesadaran akan kesehatan tidur, para ahli ingin melihat lebih dalam hubungan kafein dengan kesehatan jantung dan pembuluh darah. Kita sama-sama telah mengetahui bahwa peningkatan konsumsi kopi akan meningkatkan resiko terhadap kesehatan.

Para ahli berpendapat, mungkin bukan jumlah konsumsi kopi yang penting bagi kesehatan, tetapi "kebutuhan" akan kafeinlah yang beresiko terhadap kesehatan. Apa yang menyebabkan seseorang butuh bercangkir-cangkir kopi seharinya? Kantuk!

Beberapa penelitian sudah menunjukkan bahwa durasi tidur yang pendek akan tingkatkan resiko gagal jantung, hipertensi hingga stroke. Tetapi kini kita juga kenal adanya hipersomnia, atau kantuk berlebihan walau durasi tidur cukup. Hipersomnia dan mendengkur merupakan kombinasi mematikan bernama sleep apnea.

Sleep apnea adalah henti nafas saat tidur, yang jelas buruk bagi kerja jantung saat tidur. Sleep apnea telah diketahui menjadi penyebab hipertensi, berbagai penyakit jantung, diabetes dan stroke.

Penderita sleep apnea, akibat kantuk yang terus mendera, membutuhkan kafein untuk menopang segala aktivitasnya. Kebutuhan akan kafein ini yang beresiko terhadap kesehatan, bukan jumlah konsumsinya saja.

Penutup


Masih banyak variasi yang belum bisa saya tuangkan di sini, misalkan konsumsi kafein saat mengendara, pada pelajar, ibu menyusui ataupun pekerja shift. Namun, pada prinsipnya, kopi sebagai minuman pergaulan ataupun penopang produktivitas haruslah dikonsumsi dengan bijak.

Saya sendiri seorang penikmat kopi. Saya sangat menyukai aroma kopi di pagi hari sebelum memulai hari. Tetapi dengan penuh kesadaran, konsumsi kafein saya atur. Jarak minum kopi dengan tidur dijaga berjarak sekitar 12 jam. Jumlahnya pun tentu tak berlebih. Maksimal hanya 2 cangkir sehari.

Saya merasa bugar dan sehat dengan atau tanpa kafein. Sekali lagi saya menikmati aroma kopi yang harum, bukan "butuh" kafein untuk sekedar berfungsi sebagai manusia. Bagaimana dengan Anda?

Editor :
Asep Candra