Tubuh Seperti Model Rentan Terserang Bakteri

 
Wanita mana yang tak ingin memiliki tubuh tinggi dan ramping layaknya model? Walaupun terlihat lebih menarik, tapi apakah bentuk tubuh seperti itu juga menyehatkan?

Sebuah penelitian terbaru menemukan bahwa wanita yang memiliki postur tubuh tinggi dan ramping cenderung berisiko terserang nontuberculous mycobacteria (NTM). Infeksi ini juga menunjukkan respon kekebalan tubuh yang lemah berkaitan dengan sel-sel lemak.

Nontuberculous mycobacteria (NTM) terdiri dari puluhan spesies yang tersebar di tanah maupun air. Bakteri ini bisa menyerang bagian tubuh manusia seperti kulit dan paling sering menginfeksi paru-paru.

Jika paru-paru sudah terinfeksi sulit sekali untuk mengobatinya. Bahkan diperlukan operasi dan terapi antibiotik intravena dalam waktu lama.

Dalam penelitian ini ditemukan bahwa rata-rata pasien NTM memiliki tinggi badan lebih tinggi 2 inchi (5-6 cm) dan berat badan 2 poin lebih rendah dari IMT normal, serta hanya mempunyai sedikit lemak dalam tubuh.

Pasien NTM juga menunjukkan respon daya tahan tubuh yang berbeda. Sel lemak yang menghasilkan hormon, leptin, dan adiponektin yang mengatur indeks massa tubuh dan fungsi kekebalan tubuh.

Leptin berfungsi membantu sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi. Pada tubuh orang kurus, sel lemaknya hanya sedikit sehingga produksi leptinnya berkurang. Akibatnya, tubuh menjadi lebih rentan terinfeksi.