Bus Pariwisata Kecelakaan, Tiga Tewas
Penulis : Siwi Yunita Cahyaningrum | Minggu, 30 Desember 2012 | 10:17 WIB
Kompas/Siwi Yunita Cahyaningrum
Tabrakan antar bus pariwisata di Jalur Pantura 10 km sebelum
pelabuhan Ketapang dari arah Surabaya. Dalam peristiwa itu 3 orang
meninggal dan 19 orang luka-luka.
TERKAIT:
- Keluarga Pelaku Kecelakaan Maut Ampera Minta Maaf
- Siapa Mau Jadi Investigator Kecelakaan Udara...
- Ngebut, Remaja Tabrak Sepeda Motor dan Rumah
- Afriyani, Novi dan Andhika, "Korban" Alkohol
- Bus Sekolah Kecelakaan, Pejabat Kota Dinonaktifkan
Menurut para saksi, kecelakaan terjadi akibat bus pariwisata PO Trans Utama yang membawa rombongan siswa SMA Bina Warga Palembang mengambil jalur kanan saat akan menyalip truk menuju Ketapang.
Tetapi dari arah berlawanan, yakni arah Ketapang menuju Surabaya muncul Bus Pariwisata PO Ardiansyah yang membawa peserta ziarah Walisongo. Tabrakan tak terhindarkan. Setelah bus bertabrakan keduanya terseret ke timur. Bus Trans Utama baru berhenti setelah menghantam pagar SD Negeri Bengkak.
Izudin, penumpang bus Trans Utama mengatakan, saat tabrakan terjadi, seluruh kursi beserta penumpangnya terpental ke depan. Sebagian terjepit kursi, sebagian lagi terpental dan menumpuk di kursi depan. Izudin sendiri mengalami luka sobek di bagian dahi kiri.
"Bus memang melaju kencang. Saya sempat tiarap begitu tahu ada bus melaju menuju arah bus yang saya tumpangi," kata Izudin yang kini dirawat di Puskesmas Wongsorejo, Banyuwangi.
Hingga kini, polisi masih mengevakuasi bangkai bus dan memeriksa pengemudi dan awak kedua bus.
Editor :
Rusdi Amral
Tidak ada komentar:
Posting Komentar